Medan, MPOL - Anggota DPRD Kota Medan Bidan Hj Roma Uli Silalahi S.ST, MKM meminta para kepala lingkungan (kepling) benar-benar mendedikasikan pengabdian yang tulus dan ikhlas untuk melayani kepentingan masyarakat, apalagi kepentingan itu berkaitan dengan kebijaksanaan Pemko Medan dalam rangkaian mensejahterakan masyarakatnya.
Baca Juga:
Penegasan itu disampaikan Politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) itu pada kegiatan Reses II Masa Sidang II Tahun Sidang 2024-2025 TA 2025 di Zeze Futsal yang juga bagian dari kediamannya di Jalan Marelan Raya Gang Sepakat Kelurahan Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan, Minggu (23/03).

Menurut Boru Silalahi ini, kepling itu harus punya hati nurani dalam melayani masyarakatnya, tidak boleh berpihak hanya kepada oknum tertentu atau keluarganya saja, apalagi ini persoalan pelayanan umum seperti kesehatan, kesejahteraan social, pendidikan dan lainnya yang jelas sangat dibutuhkan masyarakat dalam kehidupannya.
Sejak dulu saya selalu mendengar keluhan masyarakat atas kepincangan data penerima bantuan sosial, bahkan ada yang melaporkan kepada saya, orang yang kehidupannya dinilai mapan malah justeru mendapat bantuan, sedangkan ada orang yang nyata-nyata perlu dibantu, malah gigit jari dan menonton saja.
Kali ini kepling harus bijaksana, siapa-siapa yang didata dan wajar sebagai penerima bantuan, harus diprioritaskan. Apabila nanti ada masyarakat yang mengeluh lagi, saya akan usulkan RDP di DPRD dan memanggil pihak terkait baik lurah maupun camat.
Nanti aka nada pendataan ulang sebagai pengganti data lama yang terdapat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS). Pada tahun 2025 ini, pemerintah memiliki kebijakan baru untuk mengubah sistem DTKS menjadi sistem Data Tunggal Sosial Ekonomi (DTSE).
"Jadi, saya harap pendataan berikut ini memang sesuai fakta di lapangan," ujar Roma Uli dalam reses yang juga dihadiri Camat Medan Marelan diwakili Kasi Trantib Bobby Iswadi HTS, Lurah Rengas Pulau Catur Muhammad Sarjono SH MKn, perwakilan OPD diantaranya dari Dinas Sosial Nanda Nugraha, Dinas Sumber Daya Air, Bina Marga dan Bina Konstruksi Kota Medan M. Kelana, Dinas Kesehatan Kota dari Puskesmas Rengas Pulau Hetty Mirawati dan ratusan warga Rengas Pulau Kecamatan Medan Marelan.
Dalam kesempatan reses tersebut, Hj Roma Uli Silalahi yang juga didampingi suaminya H Zulkarnain dan 4 anaknya, menerima beragam aspirasi khususnya persoalan banjir, drainase maupun sarana dan prasarana jalan.
Untuk ini, perwakilan Dinas SDABK Kota Medan M Kelana berjanji akan membangun sarana jalan yang rusak sesuai permintaan masyarakat. Hanya saja, beliau mengingatkan, pembangunan jalan Sepakat dan lainnya dapat berdampak air tergenang. Karena itu beliau menyarankan agar masyarakat turut menimbun rumahnya agar terhindar dari banjir. Karena, katanya, kontur jalan Yong Panah Hijau itu berselisih 40 cm dari lokasi warga yang meminta bantuan pembangunan jalan itu. Jadi, praktis jalan air akan terganggu.
Begitupun, Hj. Roma Uli meminta persoalan ini didiskusikan dengan baik dengan melibatkan pemerintah kecamatan, kelurahan, bahkan tokoh masyarakat setempat.
Dalam kesempatan sosper itu, Hj Roma Uli juga menyapa para lansia binaannya yang berusia 80 tahun. Ibu Emi, sang lansia pun memuji kebaikan hati Hj Roma Uli selama ini, bukan saja kepada dirinya, tapi kepada semua orang yang dikenalnya. (bp)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Baringin MH Pulungan