Rabu, 05 Februari 2025

Ketum PSBI Effendi MS Simbolon Melayat Ke Rumah Duka Ibunda Ephorus HKBP

Porman Tobing - Senin, 20 Januari 2025 09:45 WIB
Ketum PSBI Effendi MS Simbolon Melayat Ke Rumah Duka Ibunda Ephorus HKBP
Ist
Effendi Simbolon saat melayat di rumah duka.
Humbahas, MPOL -Ketua Umum Punguan Simbolon dohot Boruna Indonesia (PSBI), Dr. Effendi MS Simbolon bersama rombongan melayat dan menyampaikan belasungkawa di rumah duka atas meninggalnya Nursia Sihotang (Op. Bontor), ibunda tercinta Ephorus HKBP, Pdt Dr. Viktor Tinambunan, MST di Dusun Siringoringo, Desa Sihotang Hasugian (Sihas) Dolok I, Kecamatan Parlilitan, Kabupaten Humbang Hasundutan (Humbahas), Minggu (19/1).

Baca Juga:
Effendi, tokoh nasional yang juga mantan Anggota DPR-RI empat periode itu mengatakan bahwa, Punguan Simbolon dohot Boruna di seluruh Indonesia bahkan dunia turut menyampaikan turut berdukacita dan kehilangan atas meninggalnya Op. Bontor boru Sihotang, ibundanya Ompui Ephorus HKBP, Pdt. Dr. Viktor Tinambunan, MST.

"Kami sangat mengenal beliau, Almarhumah Op. Bontor boru, bahkan Op Bontor Doli. Orangnya humble, kokoh dan terbukti keturunannya (anaknya) seorang hamba Tuhan. Jadi sekali lagi, kami mengucapkan turut berduka cita sekaligus bersuka cita. Bersuka cita, karena almarhumah sudah usia 88 tahun. Tentu usia itu merupakan berkat Tuhan yang patut disyukuri," kata Effendi.

Effendi juga menambahkan, sebagai penghormatan terakhir, pihaknya dari PSBI akan turut menghantarkan Almarhumah ke tempat peristrahatan terakhir yang dilaksanakan secara adat batak, besok, Senin (20/1) di Desa Sihatonga Dolok 1, Parlilitan, Humbahas.

Ompui Ephorus Pdt. Dr. Viktor Tinambunan, MST menyampaikan terimakasih kepada PSBI dan rombongan secara khusus Ketua Umum PSBI, Dr. Effendi MS Simbolon yang menyempatkan diri melayat dan berbelasungkawa ke rumah duka atas kepergian orangtua kami, ibunda tercinta, Nursia Sihotong (Op. Bontor).

"Kami atas nama keluarga besar Op. Bontor, bahkan secara pribadi menyampaikan terimakasih kepada PSBI dan semua yang mengasihi kami, yang telah menyampaikan doa dan penghiburan atas kepergian orangtua kami," kata Ephorus.

Orang nomor satu di HKBP itu menambahkan, bahwa Ibunda, Nursia Sihotang, Op. Bontor meninggal di Rumah Sakit HKBP Balige pada hari Sabtu (18/1) Pukul 09:30 WIB. Almarhumah meninggal karena penyakit infeksi paru dan gula yang dideritanya.

"Selama hidupnya, ibunda tercinta selalu menerapkan pola hidup sehat dan jarang sakit. Bahkan beliau tidak mau periksa ke dokter, hanya ke mantri atau layanan kesehatan terdekat di desa. Bahkan, kata Ephorus, Almarhumah baru pertama kali opname di rumah sakit itupun karena dibujuk keluarga. Kami kehilangan atas kepergian ibunda tercinta, semoga Tuhan berbelaskasih dan diterima disisiNya," tutup Ephorus.**

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Maju Manalu
SHARE:
Tags
beritaTerkait
komentar
beritaTerbaru