Minggu, 22 Desember 2024

Andreas Sianipar Diduga Dibunuh Oknum TNI di Medan, Jasad Korban Dibuang-Dimasukkan ke Lubang di Labura

Ardi Yanuar - Sabtu, 21 Desember 2024 16:35 WIB
Andreas Sianipar Diduga Dibunuh Oknum TNI di Medan, Jasad Korban Dibuang-Dimasukkan ke Lubang di Labura
Ardi.
Jasad korban Andreas Sianipar saat dimasukkan ke Kamar Jenazah RS Bhayangkara, Medan, untuk dilakukan autopsi.
Alasan keluarga korban yang menguatkan bahwa Serka HS pelakunya dengan menunjukkan bukti pembacokan itu terjadi.

Baca Juga:

"Justru itu, kita perlihatkan (video), tapi dia (HS) malah mengatakan kejadian itu benar terjadi. Namun katanya bukan di rumah dinasnya, dia mengaku kejadian itu terjadi di Gang Dame. Saat dicek ya benar di rumah dinasnya," jelasnya.

Ketika ditanyai apakah sejauh ini Serka HS sudah mengakui perbuatannya, Gito belum mengetahuinya. Tetapi, Serka HS mengakui dan menunjukkan di mana korban dibuang.

"Saya kurang tahu (mengakui atau tidak). Tapi pihak Polisi Militer menghubungi kami dan memberi tahu. Kami berterima kasih dengan Denpom yang sudah bekerja keras dan dengan segera mengetahui keberadaan abang kami, karena memang dikabari si HS itu akhirnya mau mengakui dan menunjukkan dimana dia membuang korban," ujarnya.

Menurut Gito, abangnya itu bekerja serabutan. Sebelumnya korban merupakan anggota TNI dan terakhir dinas di Raider 100 bersama Serka HS.

"(Korban) sudah gak aktif sejak tahun 2013-2014. Pangkat terakhir (korban) Serka," ucapnya.

Pihak keluarga berharap agar pelaku dihukum seberat-beratnya karena pembunuhan ini sangat sadis, mulai dari diculik, disiksa, dibacok hingga dibunuh dan jasadnya dibenamkan di lubang berisi air. Menurut keterangan dari pelaku-pelaku yang sudah ditangkap mengatakan ada luka bacok di kepala korban.

"Kami mengumpulkan saksi, bukti-bukti. Berkat puji Tuhan akhirnya sekarang (jasad korban) ditemukan dan pelaku sedikit demi sedikit tertangkap karena sinergi Polisi Militer dengan Polrestabes Medan. Dan harapan kami sebagai pelaku ini dihukum seberat-beratnya karena saya merasa sudah luar biasa, kejam sekali ini penculikan yang dilakukan oleh seorang aparat TNI, yang seharusnya dia melindungi masyarakat," ujarnya.

"Kalaupun korban melakukan sesuatu kesalahan, kan ada proses hukum. Kami juga tidak akan membiarkan korban diperlakukan seperti itu. Kalau pelaku-pelaku yang sudah ditangkap menerangkan ada bacokan di kepala," sambungnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Respons Kapolrestabes Medan Usai Penggerebekan Judol di Diskotek Heaven Seven Disorot Komisi III DPR
Polrestabes Medan Musnahkan Barang Bukti Narkoba Pakai Mobil Incinerator : 314.183 Jiwa Terselamatkan
Polrestabes Medan Musnahkan 70 Ribu Butir Ekstasi-24,4 Kg Sabu dari 7 Orang yang Ditangkap
Polrestabes Medan Bongkar Sindikat Gelap Narkoba, 3 Pria Digari, Barbut 8 Kg Sabu
Tiga Bandar Narkoba Jaringan Jermal Ditangkap-8,4 Kg Sabu Diamankan
Malam-malam Kapolrestabes Medan Cek Lokasi Pospam Natal dan Tahun Baru
komentar
beritaTerbaru