Kamis, 12 Desember 2024

Sakit Hati Diejek 'Kudis-Orang Gila' Jadi Motif Pelaku Tikam 3 Bocah, 2 Meninggal

Ardi Yanuar - Selasa, 10 Desember 2024 14:53 WIB
Sakit Hati Diejek 'Kudis-Orang Gila' Jadi Motif Pelaku Tikam 3 Bocah, 2 Meninggal
Ardi.
Polisi menggelar konferensi pers terkait kasus tetangga tikam tiga bocah.
Medan, MPOL - Rudi Sihalolo (41) menikam tiga bocah di Jalan Masjid, Gang Dahlia VII, Desa Bandar Khalipah, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deli Serdang. Dua dari tiga korban yang merupakan tetangga depan rumah pelaku kini sudah meninggal dunia.

Baca Juga:
Kedua korban yang sudah meregang nyawa adalah Daren Simarmata (2) dan Owen Simarmata (4). Sementara N (7) masih menjalani perawatan intensif di RS Murni Teguh.

Wakapolrestabes Medan, AKBP Anhar Arlia Rangkuti membenarkan dua korban sudah meninggal dunia. Sementara tersangka saat ini sudah diamankan di Satreskrim Polrestabes Medan.

Dari tersangka, polisi mengamankan barang bukti pisau, handphone dan satu unit sepeda.

"Motif dari tersangka karena sakit hati, tersangka selalu diejek-ejek. Tapi itu akan kami dalami dan dalam prosesnya akan kami lakukan pemeriksaan dan berjalannya waktu akan kami dalami lagi," kata Anhar Rangkuti di Mapolrestabes Medan, Selasa (10/12/2024) siang.

"Hasil pembicaraan kami tadi (tersangka) dibilang 'kudis kudis' dan 'orang gila orang gila'. Itu kan masih keterangan yang kami dapatkan, informasi awal. (Nanti) akan kami dalami lagi," sambungnya.

Saat disinggung apakah tersangka memang mengalami gangguan mental, Anhar menyebut pihaknya akan melakukan pemeriksaan lebih lanjut terhadap tersangka.

"Kalau (adanya gangguan mental) itu butuh pemeriksaan lebih lanjut ya," ucapnya.

Kasatreskrim Polrestabes Medan, Kompol Jama Kita Purba menambahkan penyidik akan mendalami lagi motif pelaku menikam ke tiga korban.

"Satu versi yang kami dapatkan bahwa sudah selama satu tahun beliau ini diejek, (dibilang) orang gila, stres dia (tersangka). Hari Senin itu (kejadiannya) sambil melihat anak-anak itu mengejek 'kudis kudis'. Mereka ini bertetangga," ungkap Jama Purba.

Jama menjelaskan di hari itu sebelum kejadian penikaman, tersangka terpancing emosinya, di mana sebelumnya tersangka masih bisa menahan emosinya.

"Karena tak tertahankan emosinya, jam 09.30 tersangka mengambil pisau dapur, sementara korban ada di depan rumahnya, dia (tersangka) langsung menikam ke tiga korban. TKP pertama di dekat rumah korban, TKP kedua dekat warung," terangnya.

Setelah penikaman itu, tiga korban mengalami kritis dan dibawa ke RS Mitra Medika. Satu di antara tiga korban, Daren Simarmata meninggal dunia di rumah sakit.

"Tadi pagi yang umur 4 tahun (Owen Simarmata) meninggal dunia. Jadi sudah ada dua yang meninggal. Abangnya (N) masih kritis, mudah-mudahan bisa sembuh," jelasnya.

Jama mengatakan tersangka tidak mengalami gangguan jiwa. Namun ia menyebut ada penyakit lain yang diidap tersangka.

"Nanti akan kita pastikan lagi ya," katanya.

Tersangka Rudi Sihaloho ketika diwawancarai mengatakan tidak menyesali perbuatannya. Tersangka mengaku sudah tidak bisa menahan emosinya karena kerap diejek para korban.

"Menyesal pun saya tak ada lagi gunanya. Tak bisa saya kendalikan emosi saya. Orang itu tiga-tiganya (korban) mengintip dari bawah jemuran sambil mengejek 'kudis kudis' katanya," kata tersangka.

"Selama ini seringlah orang itu (para korban) manggil aku 'orang gila'. (Katanya) awas ada orang gila di depan rumah. Tapi orang tuanya tidak menegur anaknya," sambungnya. *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Polisi Kembali Amankan 4 Mobil yang Digelapkan Oknum Kejari Deli Serdang
Oknum Kepling di Medan Ditangkap Perkara Berulang Kali Gelapkan Sepeda Motor
Satu Lagi Bocah Korban Penikaman Tetangga di Deli Serdang Akhirnya Meninggal Dunia
Sadis! 3 Bocah Ditikam Tetangga-1 Dikabarkan Meregang Nyawa, Pelaku Ditangkap
Oknum Kejari Deli Serdang Ditangkap Polisi, Ini Kasus yang Menjerat Tersangka
Terkuak Motif Pelaku Tikam Karyawan Warkop di Medan, Ini Kata Polisi
komentar
beritaTerbaru