Warga Dapil III Sampaikan Sejumlah Persoalan Pada Doli Indra Rangkuti

Medan, MPOL - Sejumlah warga di Dapil III Kota Medan yang meliputi Kecamatan Medan Perjuangan, Medan Timur, Medan Tembung dan Medan Deli, menyampaikan sejumlah persoalan di antaranya terkait buruknya kualitas air PADM Tirtanadi, honor guru sekolah islam, begal dan banjir.

Baca Juga:

• Honda ICON e: dan CUV e: Resmi Diluncurkan di Sumut
• Final Honda DBL 2025, SMA Sutomo 1 Medan Kembali Kuasai Gelar Juara
• Honda ICON e: dan CUV e: Resmi Diluncurkan di Sumut

Hal tersebut disampaikan warga saat Reses I Masa Sidang I Tahun Anggaran 2024 Anggota DPRD Medan H. Doli Indra Rangkuti, di sejumlah lokasi, Sabtu-Minggu (7-8/12/24), yakni di Jalan Bersama, Kel. Bantan, Medan Tembung, Jalan Rakyat Lorong Maninjau, Kel. Sidorame Timur, Medan Perjuangan, Jalan Sidorukun Gang Bakaran Batu, Kel. Pulo Brayan Darat II, Medan Timur, dan di Jalan Platina VI Gang Sawon, Kel. Titipapan, Medan Deli.

Bustami, warga di Jalan Rakyat, menyampaikan persoalan sampah di lingkungannya yang sampai saat ini sangat memprihatinkan dimana lorong-lorong di lingkungan warga kerap menjadi tempat pembuangan sampah.

Bustami juga mengharapkan, ketika lingkungan nyaman maka warga yang tinggal pun menjadi nyaman. "Yang dicari warga ini kan, cari nafkah nyaman, harga terjangkau dan keamanan terjamin," katanya.

Warga lainnya, Taufik Efendi, menyampaikan persoalan PDAM Tirtanadi yang kurang maksimal dalam pelayanannya. "Mohon juga soal masalah air PDAM yang kualitasnya sangat buruk, mohon bisa disampaikan," katanya.

Selain itu, Taufik Efendi juga menyampaikan harapannya agar sekolah SMA sederajat bisa digratiskan. "Hari ini alAlhamdulillah, sekolah SD dan SMP sudah gratis, tinggal sekolah SMA-nya bisa digratiskan," harapnya.

Sementara itu, Munardian, warga lainnya, meminta Pemko dan DPRD Medan bisa memperhatikan kesejahteraan guru-guru MDTA, dan maghrib mengaji. "Hari ini mereka honornya masih sangat minim. Kami mohon perhatiannya, karena hari ini kondisi masyarakat kurang pembinaan, dimana keberadaan guru-guru sangat diperlukan dalam pembinaan di masyarakat," terangnya.

Sementara itu, Zuraida prihatin dengan persoalan banjir di Kota Medan yang terjadi saat ini. "Kita mengharapkan banjir ini bisa segera diatasi. Kita juga sangat heran dengan banjir di Medan ini, padahal proyek drainase sudah dilaksanakan," ungkapnya.

Menyikapinya, anggota DPRD Medan, H. Doli Indra Rangkuti l, menyampaikan apresiasi kepada masyarakat yang sudah menyampaikan aspirasinya. "Aspirasi dari masyarakat semua akan kami sampaikan dalam rapat resmi di DPRD Medan dan akan kami sampaikan ke Pemko Medan agar bisa ditindaklanjuti," ungkapnya.

Disampaikannya, seluruh usulan dari masyarakat juga akan menjadi pokok-pokok pikiran anggota DPRD Medan yang nantinya akan direalisasikan melalui program yang ada, seperti infrastruktur dan lainnya.

"Jadi semua usulan akan menjadi bagian dari pokok pikiran anggota DPRD Medan yang nantinya bisa ditindaklanjuti melalui program yang ada, seperti masalah infrastruktur, kesejahteraan masyarakat, ekonomi dan pendidikan serta lainnya," pungkasnya. **

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News

Honda ICON e: dan CUV e: Resmi Diluncurkan di Sumut

Final Honda DBL 2025, SMA Sutomo 1 Medan Kembali Kuasai Gelar Juara

Honda ICON e: dan CUV e: Resmi Diluncurkan di Sumut

Hadi Suhendra Siap Perjuangkan Hak Warga Medan Utara

Warga Keluhkan Kosongnya Blanko KTP dan Soal Sampah

Warga Minta Rumah Sakit Tak Persulit Pelayanan