Kamis, 21 November 2024

Kapolrestabes KBP Gidion Arif: Polisi Mesin Pelumpuh Pelaku Kejahatan

Ardi Yanuar - Senin, 14 Oktober 2024 17:57 WIB
Kapolrestabes KBP Gidion Arif: Polisi Mesin Pelumpuh Pelaku Kejahatan
Ardi.
Kapolrestabes Medan, KBP Gidion Arif Setyawan saat diwawancarai.
Medan, MPOL -Polrestabes Medan tengah gencar-gencarnya dan berupaya semaksimal mungkin membuat Kota Medan aman dari gangguan bandit jalanan. Bersama Polsek jajaran, Polrestabes akhir-akhir ini telah menangkap bahkan menembak sejumlah pelaku 3C (curat, curas dan curanmor).

Baca Juga:
Kapolrestabes Medan, Komisaris Besar Polisi (KBP) Gidion Arif Setyawan mengatakan pihaknya telah melakukan pengungkapan terhadap beberapa kasus. Kata Gidion para pelaku yang ditangkap rata-rata residivis dan pernah melakukan aksinya di berbagai tempat. Selain di Medan, para pelaku juga beraksi di Binjai dan Asahan.

"Lalu, ada satu (kasus) kemarin yang rekan-rekan tanyakan yaitu di Polsek Medan Area yang (tersangka) berhasil kabur dengan upaya mematahkan borgol di tangannya ketika dilakukan penangkapan," kata Gidion Arif kepada Medan Pos di Mapolrestabes Medan, Senin (14/10/2024) sore.

Hal ini, sambung Gidion, adalah salah satu resiko penangkapan terhadap pelaku masih sangat minim kalau pelaku dibilang kabur. Ada bahkan mungkin yang melawan petugas, maka kemudian petugas tidak segan-segan melakukan tindakan tegas.

"Kita (polisi) tidak akan menjadi mesin pembunuh tapi kita akan menjadi mesin pelumpuh (terhadap) pelaku kejahatan. Dan saya pastikan para pelaku yang DPO mungkin kalian bisa lari tapi kalian tidak bisa sembunyi. Saya pastikan kami akan bergerak akan melakukan semua upaya yang sangat maksimal," tegas Gidion.

Eks Kapolres Jakarta Utara ini menambahkan agar masyarakat turut serta membantu polisi dengan lebih peduli terhadap barang berharganya.

"Kalau antisipasi kita harus bersama-sama dengan masyarakat. Masyarakat juga harus punya kepedulian untuk menjaga barangnya. Konteks antispasi pencegahan itu harus dilakukan bersama-sama. Tapi kita yakinkan bahwa kita mencegah secara dini. Soal pengungkapan kita juga bisa lakukan secara secepat mungkin," sebutnya.

"Lalu data-data dari yang ada, DPO dan rekaman CCTV kita akan analisa, kita upayakan untuk pengejaran-pengejaran berikutnya. Untuk tempat penampungan motor bodong pasti muaranya ke sana. Kita akan cari hulu sampai hilir untuk konteks kriminalitas di Medan ini," tambahnya.

Gidion yang pernah menjabat Kapolres Dairi ini juga memohon dukungan dari semua pihak agar bisa bersama-sama saling bersinergi menjaga kamtibmas agar kota Medan tetap kondusif. *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Daftar Pelaku Begal di Medan yang 'Diantar' Polisi ke Kamar Jenazah
Himbauan Fajar Pelaku Begal Motor Tukang Potong Ayam kepada Temannya yang Belum Tertangkap: Menyerahlah!
Budi Kompil Pelaku Begal yang Ditembak Mati Polisi Ternyata 3 Kali Keluar Masuk Penjara Kasus Curas
Lagi, Polrestabes Medan Tembak Mati Residivis Pelaku Begal, Ini Nama Tersangkanya
Tampang Pembegal Motor N-Max Milik Tukang Potong Ayam, Pelaku Lesu Setelah Ditangkap
Suara Wartawan Aspirasi Masyarakat, KBP Gidion: Kadang Kami 'Jago Kandang'
komentar
beritaTerbaru