Kamis, 19 September 2024

Awalnya Dibilang Kecelakaan, Ternyata Notaris di Medan Bunuh dan Rekayasa Kematian Suaminya Jadi Tersangka

Ardi Yanuar - Selasa, 17 September 2024 17:19 WIB
Awalnya Dibilang Kecelakaan, Ternyata Notaris di Medan Bunuh dan Rekayasa Kematian Suaminya Jadi Tersangka
Ardi.
Tiromsi Sitanggang tersangka yang membunuh suaminya.
Medan, MPOL - Polsek Medan Helvetia mengungkap kasus pembunuhan yang dilakukan seorang notaris terhadap suaminya sendiri. Meskipun awalnya pelaku telah merekayasa kematian suaminya karena kecelakaan tunggal, polisi akhirnya berhasil mengungkap kasus yang sebenarnya.

Baca Juga:
Tersangka Dr. Tiromsi Sitanggang (57) yang juga berprofesi sebagai dosen di salah satu universitas swasta di Medan kini sudah ditetapkan tersangka dan ditahan guna mempertanggungjawabkan perbuatannya karena telah membunuh Rusman Maralen Situngkir (61).

Kapolsek Medan Helvetia, Kompol Alexander Piliang mengatakan tindak pidana pembunuhan ini terungkap berawal adanya laporan dari RS Advent, Jalan Gatot Subroto, Medan, tentang seorang pria telah meninggal dunia karena mengalami kecelakaan.

Kemudian, personil Unit Lantas Polsek Medan Helvetia mendatangi RS Advent untuk melakukan pengecekan sekaligus menanyakan kepada istri tersangka penyebab kematian korban.

"Tersangka ini mengaku kalau suaminya itu meninggal karena kecelakaan lalu lintas di depan rumahnya Jalan Gaperta, Kelurahan Helvetia Tengah, Kecamatan Medan Helvetia. Kasus ini sudah lama yang pada awalnya dilaporkan oleh tersangka karena kecelakaan pada Jumat 22 Maret 2024 lalu sekira pukul 11.45 WIB," kata Alex didampingi Kanitreskrim Iptu Harles Gultom dan Panitopsnal Ipda Fandi Setiawan, Selasa (17/9/2024).

Alex menjelaskan setelah kejadian itu pihak keluarga korban merasa keberatan atas kematian korban dan meminta polisi untuk diautopsi. Setelah dilakukan autopsi, polisi mendapatkan petunjuk kalau korban tewas bukan karena kecelakaan melainkan karena dianiaya. Ditambah lagi polisi telah memeriksa keterangan saksi-saksi dan mengumpulkan alat bukti.

"Kami mengirim Unit Lakalantas untuk melakukan pengecekan ke rumah sakit dan TKP. Ternyata hasil penyelidikan kami tak ditemukan tanda-tanda kecelakaan lalu lintas. Kami ngecek lagi ke rumah sakit ternyata mayat telah dibawa ke Sidikalang, Kabupaten Dairi," ungkapnya.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Dua Spesialis Curanmor Kerap Beraksi Pincang-pincang Ditembak Polisi, Uang Kejahatan Beli Sabu-Judi Slot
Kakorlantas Polri: Sumut Rangking  7 Tingkat Kecelakaan Lalulintas di Indonesia
Pencuri yang Tikam Korbannya Hingga Tewas Ditangkap, Kaki Pelaku Jebol Ditembak-Terduduk di Kursi Roda
Korupsi Rp 39,5 M, Notaris Elviera Dieksekusi ke Rutan
Notaris Jaga Kepastian Hukum dan Berpolitik Secukupnya Guna Menghindari Keterbelahan
MA Diapresiasi, Perberat Hukuman 2 Terdakwa Korupsi Rp 39,5 Miliar
komentar
beritaTerbaru