Beringin, MPOL - Dr H Asri Ludin Tambunan benar-benar sudah mantap di hati masyarakat, dua program hebat yang beliau rencanakan benar-benar masuk akal sehingga mengejutkan berbagai pihak, yakni menggratiskan iuran BPJS Gratis dan menaikkan tunjangan profesi Guru Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA).
Baca Juga:
Memang masalah kesehatan ini utama sekali, dr Aci ingin masyarakat seluruhnya terjamin mendapat pelayanan kesehatan secara gratis. Upaya ini sungguh luar biasa seandainya masyarakat mempercayakan jabatan Bupati Deli Serdang periode 2025-2030 mendatang.
Anggota DPRD Deli Serdang H Rakhmadsyah SH menilai hal itu disela-sela menyambut kehadiran dr Aci pada kegiatan Seminar Nasional Pendidikan Peningkatan Kompetensi Guru Madrasah Diniyah Takmiliyah Awaliyah (MDTA) Kabupaten Deliserdang di Aula Masjid Tajunnisa, Beringin, Deliserdang, Senin (19/8).
Dahulu, kata H Rakhmadsyah, pada kepemimpinan dua periode Bupati Deli Serdang 2004-2009 dan 2009-2014, Allahu Yarham H Amri Tambunan yang merupakan ayah kandung dr Aci, telah meluncurkan berbagai program kesehatan yang pro rakyat, seperti Jampersal, Jamkesda dan lainnya, saat itu, masyarakat dengan mudah mendapat pelayanan kesehatan gratis dengan hanya menunjukkan KTP/KK.
"Luarbiasanya, tahun depan, jika dr Aci terpilih, pelayanan kesehatan warga akan diwujudkan dengan BPJS Gratis. Sehingga kedepan ini, kita semua akan bangga menjadi warga Deli Serdang," ujar H Rakhmadsyah yang juga terpilih sebagai Anggota DPRD Deli Serdang untuk periode ke-empat kalinya ini.
Sejauh ini, kata H Rakhmadsyah, yang juga politisi Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) ini, baru dr Aci yang berani melakukan itu. Karena beliau yakin dibawah kepemimpinannya, Pemkab DS bisa melakukan itu. Yang penting ada kemauan membela kepentingan masyarakat. Dan, dr Aci, benar-benar tokoh yang dimaksud, entah beliau itu reinkarnasi dari ayahandanya, yang jelas buah tidak jauh jatuh dari pohonnya.
Ayahdanya Drs H Amri Tambunan, benar-benar tokoh melek rakyat, berbagai upaya melalui program-program yang popular, diluncurkannya, termasuk dalam bidang infrastruktur, kesehatan dan pendidikan. Nah, dr Aci, paham benar membangun kualitas kesehatan, pendidikan dan kehidupan sosial masyarakat yang berbhineka tunggal ika ini.
Dalam kesempatan menghadiri kegiatan Ikatan Guru Diniyah Takmiliyah (IGDT) Deliserdang, dr Aci langsung menyatakan siap untuk meningkatkan insentif para guru mengaji itu, sebagaimana pertama kali di Deli Serdang, dimulai H Amri Tambunan, meski pada awalnya hanya Rp 200 ribu per bulan.
Atas keyakinan dan kejujuran dr Aci, sekitar 1500 guru guru MDTA yang hadir berteriak atau melakukan yel-yel "dr Aci Bupati 2025-2030". Dalam kesempatan itu, pimpinan IGDT, memberinya anugerah sebagai Tokoh atau Bapak IGDT Deli Serdang. Sungguh penghormatan yang luar biasa.
Sementara itu, Ketua Umum IGDT Deliserdang, H Khairul Anwar mengatakan, pihaknya telah melaksanakan rapat koordinasi di Berastagi beberapa waktu lalu dan setelah dimusyawarahkan, pihaknya sepakat memberikan gelar Bapak IGDT Deliserdang kepada dr Aci karena dinilai dapat memperhatikan insentif para guru mengaji tersebut.
"Almarhum ayah dr Aci, H Amri Tambunan adalah bupati pertama yang memperhatikan insentif guru-guru ini. Jadi, kami merasa dr Aci ini dapat meneruskan apa yang sudah dilakukan almarhum ayahnya selama dua periode," ungkapnya.
Khairul juga menyebutkan, IGDT Deliserdang siap mendukung, mensukseskan dan memenangkan dr Aci menjadi Bupati Deliserdang periode 2025-2030. Ia yakin di bawah kepemimpinan dr Aci nantinya, Kabupaten Deliserdang semakin berkembang menjadi lebih religius, maju dan bersatu dalam kebhinnekaan.
dr H Asri Ludin Tambunan sendiri menyampaikan rasa terimakasih kepada IGDT Deliserdang yang telah memberinya gelar Bapak IGDT Deliserdang. Ia menyebut, masih ada 500 guru mengaji yang belum mendapat insentif seperti yang disampaikan Penasehat IGDT Deliserdang, Rahmadsyah.
"Ini lah tugas pertama saya menjadi Bapak IGDT Deliserdang untuk memperjuangkan insentif itu. Saya akan berupaya menambah insentif seluruh anggota/guru IGDT yang merupakan pahlawan bangsa, yang telah membangun sisi religi di kabupaten ini. Apalagi pendidikan agama perlu ditanamkan sejak usia dini. Guru-guru inilah yang berjasa menanamkan ilmu agama ke anak-anak kita," jelasnya.
Dikatakannya, ia juga akan menerbitkan Penerima Bantuan Iuran Jaminan Kesehatan (PBI JK) untuk seluruh guru mengaji yang bernaung di dalam IGDT Deliserdang. Hal tersebut merupakan wujud nyata peran serta pemerintah untuk mensejahterakan para guru yang berperan mencerdaskan anak bangsa.
"Mari bergandengan tangan menjadikan anak-anak kita menjadi orang-orang soleh. Saya juga secara resmi membuka seminar nasional pendidikan ini. Semoga dengan adanya seminar ini, bisa menambah pengetahuan dan wawasan para guru," tandasnya. (bp)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News