Medan,MPOL -: Sekretaris NasDem Sumut Haji Syarwani,
SH terus bergerak menjemput warga di Pedesaan maupun di perkotaan yang ingin perubahan.
Baca Juga:
"Salah satu kawasan yang menjadi target perubahan itu di kawasan kota Medan, Deli Serdang, Serdang Bedagai dan Tebing Tinggi yang menjadi Daerah Pemilihan ( Dapil) Sumut I,"ujar
Sekretaris NasDem Sumut H Syarwani,
SH kepada awak media, Sabtu (13/1/2024)
Diketahui, Syarwani ikut dalam kontestasi Pileg 2024 dari Partai NasDem dapil Sumut I nomor urut 10
Menurut dia, aroma gelombang perubahan itu sudah mulai menjalar di setiap desa dan kecamatan, agar perubahan itu secara bersama kita jemput dan kita hadirkan di tengah masyarakat Sumatera Utara. Sebab tanda-tanda alam perubahan itu sudah nyata.
" Kita butuh sosok dan figur putra terbaik bangsa yang Sidiq, Fathonah, Tabligh dan Amanah, hal itu dapat kita liat dari sosok Dr. Anies Rasyid Baswedan," ujar mantan Ketua Advokat Indonesia( AAI) cabang Medan itu.
Menurut dia, Insya Allah Indonesia mendapat keberkahan , karena hadirnya pemimpin yang bisa menghadirkan keadilan dan kemakmuram yang merata bagi masyarakat.
Namun selain memilih Presiden, kata alumnus Fakultas Hukum Dharmawangsa itu kita perlu memilih anggota legislatif dari Partai NasDem agar Presiden nantinya bisa melaksanakan kebijakan maupun regulasi ditingkat nasional dan internasional
" Anggota DPR akan mendukung kebijakan Presiden terutama bagi kepentingan Politik Luar Negeri baik dalam lingkungan Asean dan Internasional dalam mengambil peran penting di mata dunia terutama masalah pertumbuhaan ekonomi global, menghadirkan kepercayaan publik serta menghadirkan keadilan yang universal sesuai ketentuan Hukum yang berlaku," ujar advokat senior itu.
Membela warga Tertindas
Menurut H Syarwani,
SH ingin menjadi wakil rakyat karena akan membela warga yang tertindas.
" Saya sudah 33 tahun jadi advokat dan saat inilah saya ingin menjadi wakil rakyat untuk membela rakyat yang tertindas," ujar advokat yang bersahaja itu.
Menurut dia selama menjadi advokat pernah membela pedagang mie asal Aceh yang berjualan di kawasan Padang Bulan Medan. Sang pedagang terus menerus dipalak preman, sehingga terjadi peristiwa berdarah.
"Ternyata hukum berpihak kepada pedagang mie itu dan preman itu dianggap sebagai penyebab dari peristiwa berdarah yang sempat menggemparkan pedagang mie asal Aceh tersebut," ujar Syarwani.
Selain kasus wong cilik itu, Syarwani juga pernah membela hak- hak anggota dewan yang terabaikan kepentingan hukumnya.Bahkan Syarwani perbaht mendapat penghargaan dari Boeing 737 karena membela kepentingan hukum keluarga penumpang yang tewas akibat pesawat Mandala jatuh di Desa Buah Nabar beberapa tahun silam.
"Bermodalkan semangat dan kemampuan sebagai advokat selama 33 tahun, saya berikhtiar menjadi wakil rakyat," ujar alumni SMAN 11 Medan itu ( pung)
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Baringin MH Pulungan