Jumat, 22 November 2024

Warga Resah Peredaran Sabu Marak di Percut Sei Tuan, Kerap Jadi Korban Pencurian

Ardi Yanuar - Senin, 12 Februari 2024 08:29 WIB
Warga Resah Peredaran Sabu Marak di Percut Sei Tuan, Kerap Jadi Korban Pencurian
Ist.
Ilustrasi sabu.

Deliserdang, MPOL - Maraknya peredaran sabu di Jalan Beringin, Pasar VII Tembung, Gang Bacang dan Gang Rambutan, Kecamatan Percut Sei Tuan, Kabupaten Deliserdang, Sumatera Utara, membuat warga yang tinggal di sana semakin resah. Selain banyaknya bangunan liar (gubuk narkoba) yang dibangun, sejumlah warga kerap menjadi korban pencurian.

Baca Juga:

Hingga kini, aktivitas kejahatan extra ordinary ini masih berlangsung. Selama peredaran narkoba berlangsung itu pula diduga para pecandu kerap membobol rumah warga. Bahkan saking geramnya warga sempat menghancurkan sejumlah gubuk narkoba yang dibangun oleh bandar (BD) narkoba di lokasi.

Kepada Medan Pos, beberapa warga yang tak ingin namanya dicantumkan mengungkapkan bahwa peredaran sabu di sana cukup kencang. Ditambah sejumlah gubuk narkoba berdiri di Gang Bacang dan Gang Rambutan, tepatnya di pinggir perlintasan kereta api.

Mereka menyebut setiap gubuk tempat pakai sabu (TPS) yang dibangun merupakan milik masing-masing bandar sabu. Di sinilah salah satu basis narkoba terbesar yang jarang tersentuh hukum.

"Jadi, setiap gubuk beda-beda BD (sabu) nya. Nah, itu berdiri di Gang Bacang dan Gang Rambutan, pinggir rel. Itu kalau malam udah kaya pasar malam ramainya orang jualan sabu," ungkap sumber, Minggu (11/2/2024).

Ia juga menjelaskan sudah banyak warga yang menjadi korban pencurian. Aksi pencurian itu diduga kuat dilakukan oleh para pecandu narkoba.

Salah satu rumah warga bahkan isinya ludes digarap kawanan maling. Satu barang berharga pun tidak tersisa akibat dicuri diduga para pecandu sabu.

"Ada rumah tetangga ditinggal dalam keadaan tak berpenghuni. Pas dicek, habis isi di dalam, ludes dicuri," sebutnya.

"Ada lagi yang kehilangan laptop. Ada pintu dan knalpot mobil dicuri. Ketahuan pas ngambil pintu itu. Masih banyak lagi korban. Mereka-mereka (pecandu) semua 'pemainnya' itu. Bebas kali lah narkoba di sini," tambahnya.

Masyarakat di sana pun meminta polisi untuk menindak dan menangkap bandar maupun pengedar narkoba di pinggiran rel kereta api itu. Mengingat, anak-anak di sana sudah terkontaminasi dengan 'serbuk kristal' tersebut. *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Dibawa ke Semak-semak, Gadis 18 Tahun Diperkosa-Pelaku Ditembak Polisi
Sugiat Santoso Apresiasi Kebijakan Menteri Agus Memutus Rantai Peredaran Narkoba di Lapas
Daftar Pelaku Begal di Medan yang 'Diantar' Polisi ke Kamar Jenazah
Polres Tanjungbalai Musnahkan Barang Bukti 30 Kg Sabu, 924 Butir Pil ,dan Kokain 1,491,54, Gram
Himbauan Fajar Pelaku Begal Motor Tukang Potong Ayam kepada Temannya yang Belum Tertangkap: Menyerahlah!
Budi Kompil Pelaku Begal yang Ditembak Mati Polisi Ternyata 3 Kali Keluar Masuk Penjara Kasus Curas
komentar
beritaTerbaru