
Polres Labusel Ringkus Pengedar Sabu saat Transaksi
Labusel, MPOLSeorang pengedar narkotika jenis sabusabu disergap personel Unit Polsek Kampung Rakyat, Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel)
PeristiwaMedan, MPOL - Freddi Erikson Sagala (35) tega menghabisi nyawa pacarnya sendiri. Setelah membunuh korban, pelaku warga Jalan Pasar I (garapan), Kecamatan Medan Amplas ini kemudian membuang jasad kekasihnya, Santi Boru Matanari (32) ke dalam sumur.
Baca Juga:
Mayat korban dibuang pelaku ke sumur belakang rumah kontrakan tempat keduanya tinggal di Perumahan Tanjung Selamat Lestari, Blok Dahlia No. 7, Desa Tanjung Selamat, Kecamatan Sunggal, Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara. Diketahui, korban dan pelaku tinggal bersama selama dua bulan di rumah kontrakan tersebut.
Setelah mayat korban sudah tulang belulang ditemukan warga dan dilaporkan ke Polsek Sunggal pada 31 Desember 2024, polisi lalu melakukan penyelidikan dan berhasil mengidentifikasi korban melalui autopsi dan DNA (Deoxyribonucleic Acid). Selanjutnya, polisi mengetahui siapa pelakunya dan ternyata pacar korban sendiri. Diketahui antara korban dan pelaku sudah menjalin hubungan selama empat tahun.
Lalu, polisi mencari keberadaan pelaku dan meringkusnya di Jalan Jermal III, Kecamatan Medan Denai, Minggu (6/4/2025) malam. Namun, saat dibawa pengembangan, pelaku melakukan perlawanan hingga kedua kaki pelaku jebol ditembak.
Kapolrestabes Medan, Komisaris Besar Polisi (KBP) Gidion Arif Setyawan mengatakan kasus tersebut terungkap setelah pihaknya mendapat laporan tentang penemuan mayat di dalam sumur, Selasa (31/12/2024) sekira pukul 16.00 WIB.
"Atas penemuan jenazah, kemudian dipastikan dengan scientific investigation model pemeriksaan DNA, kemudian meyakinkan korban atas nama Santi (33), pekerjaan karyawan, alamat di Kwala Bekala, Medan Johor. Tapi tinggal di tempat ini (TKP) sekitar 2 bulan sebelum peristiwa," kata Gidion didampingi Kapolsek Sunggal Kompol Bambang Gunanti Hutabarat saat rilis di lokasi kejadian, Rabu (9/4/2025) siang.
Gidion menjelaskan, setelah dilakukan investigasi, pihaknya berkeyakinan bahwa yang bersangkutan sebelum meninggal atau korban pembunuhan, bersama seorang pria (pelaku) atas nama Freddi Erikson Sagala yang merupakan pacar atau teman dekat korban.
Dari hasil interogasi terhadap pelaku peristiwa pembunuhan itu terjadi tanggal 30 oktober 2024 dengan cara korban dipiting dan dibekap oleh pelaku kemudian dibuang ke sumur belakang rumah. Kemudian, pelaku menutupi perbuatannya dengan menutup sumur menggunakan seng, terpal dan ditimpa batu.
Dua hari setelah kejadian, tersangka lalu kabur. Ketika datang calon penghuni rumah berikutnya mau membersihkan sumur tapi sumur itu ada jejak mencurigakan dan kemudian dilaporkan ke polisi.
"Di (dalam sumur) ada rambut. Kemudian kondisi korban saat itu sudah sangat rusak, sehingga satu satunya cara mengidentifikasinya adalah melalui scientific melalui DNA. Tersangka melarikan benda-benda milik korban, antara lain uang, KTP dan sepeda motor. Sepeda motornya dijual di tempat lain dan berhasil kami temukan," ungkapnya.
Selanjutnya, petugas melakukan penyelidikan dan mengidentifikasi tersangka. Alhasil, selama kurang lebih tiga bulan pelaku berhasil ditangkap
"Konstruksi hukumnya pasal 340, pasal 339, 338, 365 dengan ancaman hukuman seumur hidup, paling lama penjara 20 tahun," katanya.
Dari kasus ini terkuak motif pelaku menghabisi nyawa korban. Pelaku mengaku cemburu karena korban dekat dengan pria lain.
"Untuk motifnya cemburu, asmara, karena ada kedekatan (korban dengan pria lain). Cemburu dengan karyawan juga di satu tempat kerja.
Ada rasa cemburu dan (kemudian) melakukan pembunuhan. Merencanakan pembunuhan sesaat sebelum kejadian," pungkasnya. *
Labusel, MPOLSeorang pengedar narkotika jenis sabusabu disergap personel Unit Polsek Kampung Rakyat, Polres Labuhanbatu Selatan (Labusel)
PeristiwaTaput, MPOL Setelah melakukan pengecekan tanah bersertifikat berlokasi di Siborongborong Taput, oleh aparat Polisi bersama petugas BPN (B
Sumatera UtaraPolrestabes Medan mengecek dan periksa gerejagereja menjelang perayaan Paskah, Minggu (20/4/2025) untuk memastikan keamanan umat saat berib
Sumatera UtaraMantan Narapidana Terorisme (Napiter) dari kelompok Jamaah Islamiah (JI) yakni Syawal Wahyudi mendukung program pemerintah khususnya Polri d
Sumatera UtaraAsahan, MPOL Kegiatan yang luar biasa terus dilakukan Persatuan Wartawan Indonesia Kabupaten Asahan (PWI Asahan) dengan berbagi rezeki dan
Sumatera UtaraPolrestabes Medan dan Polsek jajaran melakukan pengamanan di gereja pada Jumat Agung, 18 April 2025 dan hari Paskah pada Minggu 20 April 202
Sumatera UtaraMedan, MPOL Aksi kekerasan terhadap wartawan kembali terjadi. Setelah rumahnya dibom molotov, korban kembali mendapat kekerasan dari seora
PeristiwaKaro, MPOL Wujudkan generasi sehat menuju Indonesia Emas 2045, Komisi IX DPR RI bersama Tim Ahli Badan Gizi Nasional mensosialisasikan Pro
Sumatera UtaraMedan, MPOL Taipan Restaurant dan Brides of Dejavu berkolaborasi dengan The Signature Event Planner, The Marriage Story dan The Prime Conce
Sumatera UtaraJakarta, MPOL Pendiri Sanggar Tari Simalungun Home Dancer (Sihoda), Laura Tias Avionita Sinaga, menemui Anggota DPD RI Pdt Penrad Siagian d
Nusantara