Senin, 07 April 2025

Daftar Kasus yang Belum Mampu Diungkap Polsek Delitua, Ada Begal Ancam Leher Mahasiswa Pakai Parang

Ardi Yanuar - Sabtu, 05 April 2025 14:57 WIB
Daftar Kasus yang Belum Mampu Diungkap Polsek Delitua, Ada Begal Ancam Leher Mahasiswa Pakai Parang
Ardi.
Polsek Delitua.

Medan, MPOL - Sejumlah kasus tindak pidana yang terjadi beberapa bulan lalu sampai saat ini belum mampu diungkap Polsek Delitua. Kasus-kasus tersebut dianggap menjadi atensi untuk diungkap. Sepertinya, kejadian-kejadian yang menimpa para korban kejahatan terkesan 'jalan di tempat'.

Baca Juga:

Sejak Polsek Delitua dikomandoi Kapolsek Kompol Panggil Sarianto Simbolon, ada beberapa kasus sebelumnya terjadi di mana hingga saat ini para pelakunya masih bebas berkeliaran.

Dari hasil rangkuman Medan Pos, kasus yang menjadi ketakutan publik adalah masih maraknya kejahatan jalanan berseliweran di wilayah hukum Polsek Delitua.

Berikut daftar kasus yang belum mampu diungkap:

1. Mahasiswa Dibegal Diancam Parang
Pada Sabtu 1 Februari 2025, seorang mahasiswa Dwizki M Rafif Almi (19) telah membuat laporan ke Polsek Delitua yang teregister dengan nomor: LP/ B/ 74/ II/ 2025 SPKT Polsek Delitua/ Polrestabes Medan/ Polda Sumatera Utara.

Dalam laporannya korban dibegal saat melintas di Jalan Karya Bakti Kelurahan Pangkalan Masyhur, Kecamatan Medan Johor, Kota Medan, Jumat (31/1/2025) dini hari. Sebelum merampas sepeda motor Honda Scoopy KK 4410 JAQ warna hitam milik korban, pelaku lebih dulu mengancam korban mengancam dengan menggunakan senjata tajam yang disebut-sebut jenis parang.

Kasus ini berawal saat salah seorang dari pelaku menyuruh korban untuk berhenti dengan alasan hendak ingin mengobrol. Setelah berhenti, tiba-tiba sejumlah pelaku lainnya datang menggunakan sepeda motor dan langsung menyergap sembari menodongkan senjata tajam ke leher korban. Korban pun diminta meninggalkan barang berupa ponsel dan sepeda motor.

Korban yang ketakutan dan demi keselamatan dirinya dengan terpaksa menuruti permintaan pelaku sambil menjauh. Lalu, para pelaku mengambil motor dan iPhone Xr milik korban kemudian bergegas tancap gas.

"Ada satu pelaku menyuruh saya berhenti, mau mengajak ngobrol, saya berhenti. Kemudian teman-teman pelaku datang dari belakang langsung menodongkan senjata tajam ke arah leher saya," ujar korban.


2. Komplotan Curanmor Mengendarai Mobil

Komplotan pelaku curanmor dengan mengendarai mobil Mitsubishi Xpander warna putih beraksi di klinik gigi di Jalan Inspeksi (pinggir kanal), Kecamatan Medan Johor, Selasa (29/10/2024) sekira pukul 21.00 WIB.

Pelaku terekam cctv berhasil menggondol sepeda motor Honda Beat milik pelanggan yang tengah kontrol gigi di klinik tersebut. Motor tersebut terparkir di depan klinik.

Sebelum melakukan pencurian, dari cctv terlihat awalnya pelaku memantau situasi, lalu mobil yang dikendarai pelaku masuk dan mendekati di mana motor korban diparkirkan. Setelah itu, keluar satu pelaku tampak merusak dengan mencongkel kunci kontak sepeda motor berwarna hitam tersebut. Lalu, pelaku langsung membawa kabur sepeda motor korban.

3. Komplotan Maling Curi 3 Motor Sekaligus di Kos-kosan Terekam CCTV
Komplotan maling beraksi di kos-kosan Jalan Karya Wisata, Medan Johor. Para pelaku terekam cctv berhasil menggasak tiga unit sepeda motor sekaligus milik penghuni kos dalam satu malam.

Adapun kendaraan yang hilang yakni sepeda motor Yamaha Vixion, Honda Supra dan Honda Spacy.

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Polrestabes Medan Giat KRYD di Tengah Ops Ketupat Toba 2025
Kapolrestabes Medan Patroli Motor Siang Hari Sambil Cek Pos Pam Idul Fitri 1446 H
Baru Bebas dari Penjara, Residivis Ini Kembali Berulah Curi Motor Berakhir Ditembak Polisi
Mudik Aman Keluarga Nyaman, Polrestabes Medan Patroli Rumah Kosong Siang dan Malam
Polrestabes Medan Jaga Rumah Warga yang Ditinggal Mudik Lebaran Idul Fitri
Update Anak Ancam Bunuh Ibu Kandung di Medan Direhab, Pelaku Baru Bebas Bersyarat
komentar
beritaTerbaru