Minggu, 08 September 2024

Gandi: Hentikan Wacana Makan Siang Gratis, Gunakan untuk Biaya Sekolah

Redaksi - Kamis, 25 Juli 2024 12:25 WIB
Gandi: Hentikan Wacana Makan Siang Gratis, Gunakan untuk Biaya Sekolah
Ist
Gandi Parapat
Medan, MPOL -Kordinator Wilayah (Korwil) Pusat Monitoring Politik dan Hukum Indonesia (PMPHI) Sumatera Utara (Sumut), Drs Gandi Parapat menilai program makan siang gratis yang sebelumnya dijanjikan Prabowo Subianto tak perlu lagi dibahas atau diwacanakan setelah Prabowo-Gibran dilantik menjadi Presiden -Wakil Presiden RI pada Oktober 2024 mendatang.

Baca Juga:

"Masalah makan gratis bagi anak sekolah tidak perlu dipermasalahkan dan diwacanakan lagi. Hanya kami harap Prabowo lebih memikirkan kepentingan bangsa dan negara", kata Korwil PMPHI Sumut, Drs Gandi Parapat di Medan, Kamis (25/7/2024).

Dikatakan, kalau masalah makan siang, selama ini anak sekolah sudah makan dari rumah dan makan siang juga sudah disiapkan para orang tua siswa.

" Jangan karena ada program makan siang yang gratis akhirnya pikiran orang hanya menunggu itu. Bisa tidak sesuai dengan selera atau perut seseorang sehingga bisa menimbulkan penuakit", ujarnya.

Gandi Parapat berpendapat, kalau ada uang negara lebih baik digunakan untuk mengratiskan seluruh biaya anak sekolah mulai dari tingkat SD hingga SMA, baik itu negeri maupun swasta.

"Biaya sekolah SD, SMP, SMA digratiskan aja, daripada repot-repot memasak. Juga uangnya bisa-bisa jadi kasus korupsi. Jadi untuk yang paling perlu saja", pungkasnya.

"Jadi harapan kami kepada pak Prabowo agar menyadari maju tidaknya NKRI di tanganmu, bukan ditangan orang lain yang selama ini berkuasa. Semua masyarakat baik tua, muda, gubernur, bupati, walikota, maupun mantan presiden/wakil presiden semua harus dilindungi. Jangan tiru prilaku atau tindakan yang jelek dari beberapa oknum warga negara," katanya.

"Tetaplah berpendirian, termasuk dalam Pilkada nanti. Pak Prabowo sebagai Presiden harapan kami jangan ikut memaksakan atau cawe-cawe. Biarkan yang terbaik untuk bangsa dan negara", sebut Gandi.

Gandi Parapat juga mengingatkan agar di Pilkada/Pilgubsu 2024 semua pihak termasuk presiden dan mantan presiden mengikuti aturan demokrasi dan membiarkan demokrasi berjalan dengan baik.

"Karena ada yang memprediksi akan memaksakan kemenangan Bobby Nasution di Pilgubsu, karena wibawah Jokowi dan membayar utang budi", tutup Gandi Parapat.**

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Maju Manalu
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Korwil PMPHI Sumut Gandi Parapat: Bobby Sudah Jujur Tak Pakai APBD, Bagaimana dengan KPK
PMPHI Sumut Gelar Doa Bersama Masyarakat Agar Prabowo Subianto Tetap Sehat dan Semakin Sukses
Mempermalukan Tidak Tau Alamat Kaesang, PMPHI Sumut: Presiden Kami Harap Bubarkan KPK
Djumongkas Hutagaol: 5 Tahun Lalu Apriori, Kini "Halak Hita" Berbalik Dukung Edy Rahmayadi
Korwil PMPHI Sumut: KPK Harus Tau Keluarga Jokowi Orang Terkuat
Gandi: Edy Rahmayadi Pahami Tangis dan Jeritan Hati Masyarakat Sumut
komentar
beritaTerbaru