Quick Count Dapil Sumut I, Alhamdulillah Ijeck Leading

Medan, MPOL -Suasana kantor DPD I Partai Golkar Sumatera Utara (Sumut) di Jalan Sudirman, Medan, mendadak riuh, Rabu (12/4) malam. Sejumlah pengurus ditemukan bersorak-sorai. Inilah sebabnya.

Baca Juga:

Suasana penuh kebahagiaan itu ternyata bersumber dari temuan hasil quick qount atau hitung cepat perolehan suara H. Musa Rajekshah dalam adu pileg (pemilihan legislatif) di Sumut.

Ketua DPD Golkar Sumut yang akrab dengan sapaan Ijeck itu diketahui turut berlaga merebut kursi DPR RI dari dapil (daerah pemilihan) Sumut I, meliputi wilayah Kota Medan,Kabupaten Deli Serdang, Kabupaten Serdang Bedagai (Sergai), dan Kota Tebing Tinggi.

"Hasil hitung sementara tim DPD Partai Golkar Sumut, hingga malam ini kami menemukan jumlah suara raihan Ketua Ijeck leading. Ijeck leading untuk semua (suara raihan sementara) caleg Golkar di Sumut," jelas Sekretaris DPD I Golkar Sumut, Ilhamsyah, jelang Kamis dini hari (15/2).

"Itu laporan sementara, tak usah dulu sebut (Raihan) suara Ketua Ijeck mengalahkan 'si itu' atau 'si ini'," sambung Ilham, saat mengontak Medan Pos. "Proses penghitungan kan masih terus berjalan hingga beberapa hari ke depan, terutama dari KPU," imbuhnya lagi, belum menyebut kisaran nilai suara raihan mantan Wakil Gubernur Sumut itu.

Temuan suara raihan Ijeck dalam tarung sengit di dapil berjuluk neraka itu kontan mengingatkan publik dengan prediksi sejumlah pengamat politik di Sumut.

Dr. Arifin Saleh Siregar, di antaranya. Minggu (11/2) lalu, pengamat politik Sumut itu menyebut sosok Ijeck sebagai antitesis dari
temuan hasil survei yang menyebut 60 persen caleg DPR RI minim kedekatan dengan rakyat di dapilnya.

"Saya haqul yakin Bang Ijeck tak masuk dalam daftar 60 persen caleg DPR yang minim kedekatan dengan dapilnya itu," kata Arifin saat dikontak Medan Pos.

Dekan Fisip UMSU (Universitas Muhammadiyah Sumatera Utara) itu lalu bercerita soal kans Ijeck dalam tarung di dapil Sumut I.

"Peluang kemenangan beliau tampak sangat besar. Itu karena Bang Ijeck punya banyak modal. Dia punya modal sosial. Bukti soal itu ada pada kepribadian beliau yang amanah, juga punya sejumlah lembaga yang bergerak aktif di bidang kemasyarakatan," jelas Arifin.

Modal kuat Ijeck yang lain, tambahnya, yakni soal ekonomi. "Berkat pergaulannya di banyak bidang, Bang Ijeck juga dikenal punya jaringan yang luas. Apalagi semua modal itu didukung kuatnya popularitas beliau. Terkenal, terutama karena beliau pernah menjabat Wakil Gubernur Sumut. Jadi elektabilitas Bang Ijeck itu makin tinggi karena sebangun dengan penilaian terhadap sosok beliau yang faktor kedisukainya juga tinggi," tandas Arifin. (*)

Laporan : Ahmad Faisal

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News