Kearoganan Bripda Rizki Kemit Tendang dan Pukul Anggota Brimob: Kumakan Kau Nanti!

Rabu, 22 Maret 2023 | 15:12 WIB

Medan, MPOL : Kearoganan Rizki Kemit, polisi baru jadi berpangkat Brigadir Dua (Bripda) ini dituding sangatlah bengis ketika melakukan penganiayaan terhadap Bripka Mahadi Sihombing. Korban anggota Ba. Kompi 4 Batalyon C Sat Brimob Polda Sumut itu dihajar pelaku di hadapan masyarakat yang melihat kejadian tersebut.

Peristiwa itu terjadi di depan mini market Alfamidi, Jalan Jamin Ginting, Kelurahan Mangga, Kecamatan Medan Tuntungan, Kota Medan, Minggu (19/3/2023) sekira pukul 20.00 WIB.

Kapolsek Medan Tuntungan, Iptu Christin Simanjuntak menceritakan kronologi terjadinya penganiayaan yang dilakukan Bripda Rizki Kemit terhadap Bripka Mahadi Sihombing.

Malam itu, korban sedang melakukan transaksi di ATM BRI yang berada di dalam Alfamidi di Jalan Jamin Ginting. Kemudian pelaku Bripda Rizki Kemit meminta dengan memaksa supaya dia didahulukan melakukan transaksi di ATM tersebut, namun korban tidak menjawab paksaan dari pelaku.

Setelah korban selesai bertransaksi di ATM, pelaku melototin korban sambil marah-marah. Kemudian korban bertanya kepada pelaku kenapa marah-marah dan melototin dirinya. Kemudian pelaku menjawab “kamu tunggu aku di luar ya, aku ambil uang dulu”.

Lalu, pelaku yang telah selesai bertransaksi di ATM langsung keluar dari Alfamidi menjumpai korban di parkiran depan Alfamidi. Korban kembali bertanya kepada pelaku ada apa dan kenapa tadi marah-marah dan melototin dirinya. Kemudian pelaku menjawab “aku mau cepat dan buru-buru, aku anggota Sabhara”. Perkataan itu dilontarkan pelaku sambil menyerang dan memukul korban.

“Pelaku melakukan penganiayaan dengan memukul bagian pipi korban dengan menggunakan tangannya sendiri dan menendang perut serta dada korban,” kata Christin Simanjuntak kepada Medan Pos, Rabu (22/3/2023) siang.

Lanjut dijelaskan Christin, korban lantas menjawab bahwa korban adalah senior pelaku yang bertugas di Brimob. Mendengar jawaban korban, pelaku malah arogan dengan mengatakan “ini bukan dinas, kumakan kau nanti”!

Selanjutnya, warga yang sedang berada di tempat kejadian berupaya melerai kedua belah pihak. Kemudian, pelaku langsung meninggalkan tempat kejadian. Sementara korban membuat laporan pengaduan ke Polsek Medan Tuntungan.

“Perkaranya sedang ditangani Polsek Medan Tuntungan, sedang pendalaman kasus. Untuk pelaku sudah diamankan di Provos Dit Samapta Polda Sumut,” sebutnya. *