Medan, MPOL : Dua maling motor gagal membawa hasil curiannya setelah aksinya dipergoki warga. Kedua pelaku pun sempat menjadi bulan-bulanan massa dan nyaris mati dipukuli warga. Peristiwa itu terjadi di Jalan Garu I, Gang Anggur, Kecamatan Medan Amplas, Kota Medan, Senin (23/1/2023) malam.
Menurut warga sekitar, dua pelaku yang ditangkap merupakan masih remaja. Keduanya menjadi pelampiasan warga yang sudah tersulut emosi karena memergoki pelaku mengambil sepeda motor.
Setelah ditangkap warga, beberapa ‘bogem mentah’ dari sejumlah warga mendarat di wajah kedua pelaku. Lalu, tangan kedua pelaku tampak diikat menggunakan tali berwarna putih.
Dari foto yang diterima Medan Pos, seorang pelaku memakai kaos putih dan celana hitam panjang. Sementara seorang pelaku lagi menggunakan sweater warna merah muda dipandu celana pendek berwarna coklat.
“Sempat dimassa pelakunya itu. Kemudian diikat barulah datang orang Polsek Patumbak,” sebut salah seorang warga di lokasi kejadian kepada wartawan.
Terkait kasus ini, Kanit Reskrim Polsek Patumbak AKP Ridwan malah membantah kedua pelaku dimassa. Bahkan ia berdalih keduanya diamankan anggotanya saat melakukan patroli.
“Bukan dimassa tapi diamankan team opsnal kita pada saat laksanakan kring serse bersama warga,” katanya, Senin (23/1/2023) malam.
Ridwan juga berjanji akan memberitahukan kronologis maupun identitas kedua pelaku jika laporannya sudah lengkap dari anggotanya. Dia berasalan kasus ini masih dikembangkan.
Namun hingga saat ini, Selasa (24/1/2023), mantan Panit Reskrim Polsek Medan Kota itu tak kunjung memberitahukan identitas kedua pelaku yang diamankan dalam kasus curanmor itu. Ia lagi-lagi beralasan kedua pelaku masih diproses. Selain itu, ia terkesan menutupi identitas kedua pelaku. Masyarakat sempat heran entah apa maksud Polsek Patumbak tidak membeberkan identitas kedua pelaku.
“Masih kita proses. Nanti kalau udah komplit semuanya baru kita beritahu,” dalihnya. *