Rabu, 04 Desember 2024

Puluhan Orang Serang Rumah Warga di Saentis Pakai Sajam-Softgun, 1 Tewas Dibacok 2 Luka-luka

Ardi Yanuar - Kamis, 13 Juni 2024 12:44 WIB
Puluhan Orang Serang Rumah Warga di Saentis Pakai Sajam-Softgun, 1 Tewas Dibacok 2 Luka-luka
Ist.
Ilustrasi.
Medan, MPOL -Aksi keributan terjadi saat puluhan orang melakukan penyerangan ke salah satu rumah warga di Dusun III, Desa Saentis, Kecamatan Percut Sei Tuan, Deli Serdang.

Baca Juga:
Para pelaku penyerangan ditaksir berjumlah sekitar 50 orang. Mereka dikabarkan menyerang menggunakan batu, senjata tajam (sajam) dan pistol jenis airsoft gun.

Informasi yang dihimpun Medan Pos, peristiwa itu disebut-sebut terjadi, Senin (10/6/2024) lalu sekira pukul 18.30 WIB.

Akibat penyerangan itu, seorang warga berinisial S meninggal dunia karena dibacok. Sementara dua orang lainnya berinisial SR dan SP mengalami luka-luka.

Kasat Reskrim Polrestabes Medan, Kompol Jama Kita Purba ketika dikonfirmasi mengatakan pihaknya sudah menurunkan tim untuk menangkap seluruh pelaku yang terlibat.

"Silahkan (konfirmasi) ke Kanit Reskrim Medan Tembung ya brade. Kami turunkan timsus Jatanras untuk back up polsek guna ungkap para pelaku. Demikian ya, trims," kata Jama kepada Medan Pos, Kamis (13/6/2024) siang.

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Medan Tembung, AKP Japri Simamora mengatakan pihaknya sudah menangkap empat pelaku penyerangan. Para pelaku ditangkap di tiga lokasi dan waktu yang berbeda.

"Dua pelaku kita tangkap di lokasi saat kejadian, pengembangan kita tangkap satu lagi. Semalam kita tangkap satu pelaku lagi," kata Japri.

Eks Kanit Reskrim Polsek Medan Timur ini menjelaskan motif penyerangan belum diketahui secara pasti. Tapi, menurut keterangan dari pelaku yang ditangkap motif penyerangan karena selisih paham. Pihaknya bersama Tim Jatanras Satreskrim Polrestabes Medan masih memburu para pelaku lainnya.

"(Motif) untuk sementara karena selisih paham, tapi belum tahu juga karena otak pelaku penyerangan belum kita tangkap, masih kita kejar.

Saat disinggung apakah korban tewas karena ditembak, Japri mengungkapkan tewasnya korban karena ditikam dan dibacok.

"Korban tewas karena ditikam, dibacok pelaku. Masih banyak pelaku yang terlibat dan saat ini masih kita lakukan pengejaran," pungkasnya. *

Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Ardi Yanuar
SHARE:
Tags
beritaTerkait
Polrestabes Medan Dirikan Posko Kesehatan Korban Banjir : Bentuk Komitmen Polri Bantu Masyarakat
Kapolrestabes Medan Tinjau Longsor di Desa Sembahe : Keselamatan Warga yang Utama
Tim Konselor Polri Lakukan Konseling Kepada Korban Banjir di Masjid Abidin
Salut ! Dari Atap Rumah, Kapolrestabes Medan Evakuasi Wanita Lansia yang Terjebak Banjir
Aksi Mengharukan Kapolrestabes Medan Kombes Gidion Evakuasi Nenek Korban Banjir di Kampung Baru
Tak Hanya Memburu Begal, Tim URC Polrestabes Medan juga Bantu Warga Korban Banjir
komentar
beritaTerbaru