"Alhamdulillah, pelaku berhasil kita tangkap di Bogor, Sabtu (4/5/2024). Untuk diketahui, setelah membunuh pelaku melarikan diri dengan berpindah-pindah tempat, ke Kotanopan, Pekanbaru, Bukittinggi, Solok, baru ke Bogor," ungkapnya.
Baca Juga:
Alex yang pernah menjabat Kanit Ranmor Satreskrim Polrestabes Medan ini menerangkan bahwa motif pelaku menikam korban karena selisih paham lalu bertengkar. Katanya, keduanya merupakan orang yang bekerja (relawan) mengatur jalan menyeberangkan mobil (pak ogah) setiap harinya di persimpangan Jalan Asrama.
"Mereka ini abang beradik, pelaku ini adik tiri korban. Persoalannya selisih paham, pelaku sakit hati dengan ucapan korban yang mengatur-ngatur. Kemudian bertengkar lah. Selanjutnya pelaku mengambil gunting dan langsung menusuk leher korban," sebutnya.
"Korban sempat mendapatkan perawatan di rumah sakit dan akhirnya meninggal dunia," tandasnya.
Sebagai barang bukti, petugas menyita sebilah pisau bergagang kuning dan sebuah gunting tangkai kuning. *
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News