Medan, MPOL - Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi telah menerapkan kebijakan Merdeka Belajar sebagai upaya untuk meningkatkan pendidikan guna menciptakan sumber daya manusia Indonesia yang unggul.
Baca Juga:
Salah satu implementasinya adalah Program Kampus Merdeka, di mana mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan sesuai minatnya serta menjelajahi dunia di luar lingkungan kampus.
Melalui program ini, mahasiswa tidak hanya akan mendapatkan pengakuan SKS secara konversi tetapi juga kesempatan berharga untuk belajar di luar kurikulum akademis universitas serta bekerja sama dengan mitra-mitra berkualitas dan bereputasi baik. Salah satu jenis kegiatan MBKM di Universitas Pembangunan Panca Budi (UNPAB) adalah Kuliah Kerja Nyata Tematik (KKNT).
KKNT yang dilaksanakan kurang lebih 3 bulan sejak November 2023 sampai dengan Januari 2024.
Salah satu program kegiatan yang dilakukan mahasiswa yaitu Pelatihan dan Pendampingan Penyusunan Laporan Harga Pokok Produksi bagi
UMKM Kelurahan Helvetia Kecamatan Medan Helvetia yang bertujuan untuk membantu UMKM dalam mengelola keuangan dan menentukan harga pokok produksi.
Diharapkan dengan adanya pelatihan dan pendampingan ini, UMKM di Kelurahan Helvetia dapat meningkatkan efektivitas dan efisiensi operasional mereka, serta dapat menghasilkan laba yang lebih baik.
Mahasiswa KKNT melakukan wawancara dan observasi langsung untuk memahami situasi UMKM di Kelurahan Helvetia. Melalui kegiatan ini, mahasiswa dapat memberikan kontribusi nyata bagi masyarakat sekaligus mengasah keterampilan analisis dan manajerial mereka.
Program KKNT ini merupakan contoh nyata bagaimana mahasiswa berkreasi dan dapat terlibat dalam kegiatan yang memberi manfaat langsung bagi masyarakat sekitar.
Selain itu, melalui kegiatan seperti ini, mahasiswa juga dapat mengembangkan keterampilan dalam berkomunikasi, bekerja sama secara tim, dan memecahkan masalah nyata di lapangan.
Dengan adanya Program Kampus Merdeka dan beragam kegiatan MBKM seperti KKNT ini, diharapkan mahasiswa dapat menjadi agen perubahan yang mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat dan membantu membentuk SDM unggul yang sesuai dengan visi kemajuan pendidikan di Indonesia.
Ketua Tim Dosen Pendamping
Dwi Saraswati,
S.Pd,
M.Si mengatakan bahwa melalui Program KKNT dan kegiatan MBKM lainnya, mahasiswa dapat mengembangkan keterampilan dan pengetahuan yang relevan dengan dunia kerja serta memperluas jaringan mereka.
Dengan demikian, program-program seperti KKNT ini dan kegiatan MBKM dapat memberikan manfaat yang signifikan bagi mahasiswa dalam persiapan mereka memasuki dunia kerja setelah lulus.
Ayo baca konten menarik lainnya dan follow kami di Google News
Editor
: Baringin MH Pulungan