Medan, MPOL : Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Nasional (BKKBN) Sumatera Utara (Sumut) menggelar kegiatan Pertemuan Perluasan Akses Pelayanan KB di Fasyankes (Fasilitas Pelayanan Kesehatan) di Hotel Madani Medan, kemarin.
Kegiatan yang dilaksanakan selama 3 hari dari tanggal 15-17 Februari 2023 ini diikuti oleh OPD KB dan Ketua PC IBI kabupaten/kota, dan perwakilan dari 4 Rumah Sakit yang memiliki PKBRS.
Pada hari pertama, tepatnya hari Rabu (15/02/2023), kegiatan dibuka secara langsung oleh Kepala Perwakilan BKKBN Sumut, Mhd. Irzal, SE, ME yang sekaligus melaksanakan Pencanangan Momentum Bakti Sosial (Baksos) IBI-KB-Kes Provinsi Sumut Tahun 2023.
Dalam pencanangan itu, Irzal menyampaikan agar kabupaten/kota jangan menunggu provinsi mengadakan pencanangan baru memulai pelaksanaan Pelayanan KB dalam rangka IBI-KB-Kes.
Selain itu, Irzal juga mengatakan bahwa di awal tahun, BKKBN Sumut mengajak OPD KB, PC IBI dan Rumah Sakit untuk duduk bersama guna diberikan informasi-informasi penting kepada mitra-mitra BKKBN Sumut. Seperti diketahui bersama, benang merah dari BKKBN ini adalah pelayanan Keluarga Berencana (KB).
“Benang merah BKKBN ini tetap pelayanan Keluarga Berencana. Kita harus terus melaksanakan dan memikirkan bagaimana calon akseptor dapat terlayani” ucap Irzal.
Kata Irzal, di awal tahun 2023, BKKBN Sumut mencoba untuk mengubah strategi. BKKBN Sumut mengajak tenaga-tenaga kesehatan untuk mulai bergerak karena Provinsi Sumut berbeda dengan provinsi lainnya.
Sumut merupakan salah satu provinsi prioritas kerena penduduknya banyak, Pasangan Usia Subur (PUS) juga banyak dan akan menjadi sasaran pelayanan KB.
“Sumatera Utara menjadi barometer Program KB Nasional. Jadi tenaga kesehatan, ibu-ibu bidan juga memiliki peranan penting dalam pelayanan KB. Jadi hari ini kita mulai bergerak bersama, belajar dari narasumber dan materi yang dibagikan untuk memberikan pelayanan kepada calon akseptor,” tutup Irzal. (Rh)